Apa itu function ?
- Function adalah subprogram yang di rancang untuk mengerjakan suatu tugas tertentu
- Sebuah function dijalankan ketika function tersebut di panggil
- Sebuah nilai / values dapat di teruskan di dalam function dan di gunakan di dalamnya
- Sebuah Fungsi selalu mengembalikan nilai/value. di javascript jika kita tidak menentukan sebuah value
return
maka otomatis akan me-returnundifined
Mendefenisikan sebuah Function
Ada beberapa cara berbeda untuk mendefinisikan fungsi dalam JavaScript: Deklarasi sebuah function
di defenisikan dengan function
.Untuk membuat sebuah fungsi deklarasikan dengan function
dan diikuti dengan nama fungsi yang akan kita gunakan
function name(parameters) {
statements;
}
Function Expressions mendefinisikan anonymous function. anonymous function adalah fungsi yang tidak memiliki nama. Ekspresi Fungsi tidak diangkat, dan karena itu tidak dapat digunakan sebelum didefinisikan. Dalam contoh di bawah ini, Kita menetapkan objek fungsi anonim sama dengan variabel.
let name = function (parameters) {
statements;
};
Bentuk sederhana function di atas bisa di sederhanakan dengan Arrow Function dimana syntax nya lebih pendek
let name = (parameters) => {
statements;
};
Parameters vs. Arguments.
Jika Anda baru mengenal JavaScript, Anda mungkin telah mendengar istilah parameter dan argumen yang digunakan secara bergantian. Meskipun sangat mirip, ada perbedaan penting untuk dibuat antara dua kata kunci ini.
Parameter digunakan ketika mendefinisikan suatu fungsi, itu adalah nama yang dibuat dalam definisi fungsi. Bahkan, selama fungsi itu di defenisikan kita dapat mengirimkan hingga 255 parameter! Parameter dipisahkan dengan koma di ()
. Berikut ini contoh dengan dua parameter - param1 & param2:
const param1 = true;
const param2 = false;
function twoParams(param1, param2) {
console.log(param1, param2);
}
Arguments adalah nilai yang diterima fungsi dari setiap parameter ketika fungsi dieksekusi (dipanggil). Dalam contoh di atas, dua argumen kita true
& false
.
Invoking a Function
Fungsi dijalankan ketika fungsi itu dipanggil. Kita dapat memanggil fungsi dengan merujuk ke nama fungsi, diikuti oleh tanda kurung yang terbuka dan tertutup: ()
. Mari kita lihat contohnya Pertama, kita akan mendefinisikan fungsi bernama logName
. Fungsi ini akan mengambil satu parameter, name
. Ketika dijalankan, fungsi akan mencetak name
itu kembali ke konsol:
function logName(name) {
console.log(name);
}
untuk menjalankan fungsi tersebut kita bisa memanggilnya dengan melempar satu parameter misalnya disini kita akan menjalankan fungsi dengan nama aliga
logName("aliga");
//aliga
jika fungsi yang kita tulis tidak membutuhkan parameter maka kita hanya perlu mengosongkan tanda ()
di fungsi kita
function sapa() {
console.log("Hello Aliga");
}
sapa();
// Hello Aliga
Function Return.
Setiap fungsi dalam JavaScript menghasilkan undefined kecuali kita menentukan sendiri return yang spesifik.
function test() {}
test();
// undefined
nice, seperti yang di harapkan function tersebut mengembalikan nilai undifined
, Sekarang, kita dapat menyesuaikan apa yang dikembalikan dalam fungsi kita dengan menggunakan kata kunci kembali diikuti oleh value kita. Misalnya:
function test() {
return true;
}
test();
// true
Dalam contoh ini kita memberi tahu fungsi untuk mengembalikan true
. Ketika kita memanggil fungsi tersebut maka akan true
.
Kenapa ini penting? Ini penting karena nilai yang dikembalikan oleh fungsi, sebenarnya dikembalikan ke pemanggil fungsi tersebut. contoh:
let double = function (num) {
return num * 2;
};
Ini adalah ekspresi fungsi yang akan mengembalikan dua kali nilai num
parameter input kita. Kita kemudian dapat memanggil fungsi dan menyimpan nilai kembali ke variabel:
let test = double(3);
Variabel pengembalian tidak hanya mengembalikan nilai dari suatu fungsi, tetapi juga menetapkannya untuk apapun yang set di dalam fungsi! Aturan penting lain dari return statement adalah bahwa fungsi akan segera menghentikan eksekusi. contoh ini misalnya kita memiliki dua pernyataan pengembalian dalam fungsi :
function test() {
return true;
return false;
}
test();
// true
pada code diatas , return
pertama akan segera menghentikan eksekusi fungsi dan menyebabkan fungsi mengembalikan true
. Kode pada baris tiga: return false;
tidak pernah dieksekusi. karena fungsi sudah berhenti
Function Objects
Dalam JavaScript, apa pun yang bukan tipe primitif (undefined
, null
, boolean
, number
, atau string
) adalah objek,Objek dalam JavaScript sangat fleksibel. Karena itu, kita bahkan dapat melewatkan fungsi sebagai parameter ke fungsi lain Ketika suatu fungsi menerima fungsi lain sebagai parameter, atau mengembalikan fungsi, itu disebut fungsi tingkat tinggi. Anda mungkin sudah menggunakan banyak fungsi tingkat tinggi dan bahkan tidak mengetahuinya:
Array.prototype.map
dan Array.prototype.filter
adalah fungsi urutan yang lebih tinggi (Hanya untuk beberapa nama). Anda dapat memeriksa beberapa artikel saya sebelumnya untuk mempelajari lebih lanjut tentang objek dan fungsi urutan lebih tinggi dalam JavaScript ...
Closing Notes
Demikianlah sedikit tulisan sederhana tentang fungsi dasar javascript yang bisa saya share kepada semua pembaca, Sekaligus artikel ini adalah arikel pertama di blog saya di tahun 2019 ini, Terimakasih